9 Tips menabung untuk gen z

“Baru aja gajian seminggu yang lalu kok kayaknya duit udah mau abis di rekening perasaan nggak beli apa apa deh”

Kamu merasa relate nggak? Sama banget sama gw. Baru aja happy dapet gajian kok cepet banget hilangnya. Pengennya sih nabung tapi ya gitu deh keknya nggak mampu diri ini bertahan dengan uang gajian segitu.

Tenang dulu, ikutin 9 tips tips menabung untuk gen z dibawah ini

1. Hitung Duit Masuk

  • Cek semua duit yang masuk tiap bulan, kayak gaji, side hustle, atau uang jajan.
  • Contohnya gajinya 6jt, side hustle jualan online 2jt, dikasi uang jajan sama ortu 1jt ( enak bener jadi lu yah)
  • Jadi totalnya berapa tuh 9jt sebulan.

2. List Pengeluaran Rutin

  • Ini adalah jenis pengeluaran yang mau gak mau harus keluar dan sifatnya rutin.
  • Tulis semua pengeluaran kayak bayar uang kos, simpen uang kuliah ( kalo ada yang sambil kuliah) bayar listrik, kuota internet, kalo udah pada nyicil motor juga di list, bpjs, asuransi kesehatan tambahan, langganan netflix, langganan gym, uang satpam, uang sampah, yang rutin ngasi duit ke ortu juga di list, biaya makan sebulan, biaya transport sebulan, bensin sebulan, aqua galon sebulan.

3. Catat Pengeluaran yang Fluktuatif

  • Catet pengeluaran yang nggak pasti tiap bulan
  • Ini pengeluaran yang bisa di adjust kayak ngopi di cafe, healing healing tipis tipis yang sebetulnya nggak butuh, beli asesoris motor, asesoris handphone, beli dress cantik, beli helem terkini, traktir temen ( teman idaman nih)

4. Tetapkan Target Tabungan

  • Tentuin berapa yang mau kamu tabung buat keperluan jangka pendek atau panjang, kayak dana darurat atau liburan, untuk biaya dp rumah, biaya dp motor.
  • Misalnya kamu udah punya target tabungan misalnya 100jt untuk DP rumah, untuk liburan 5jt ke Thailand
  • Pilih reksadana sesuaikan dengan profil resiko dan jumlah target tabungan yang kamu inginkan

5. Bikin strategi Keuangan

  • Setelah kamu gajian, prioritaskan pertama adalah pengeluaran RUTIN. Sebaiknya Langsung dibayar/transfer semua yang bisa saat itu juga dibayar seperti yang berbentuk cicilan, kos, langganan. Usahakan Pisahkan duit yang kamu alokasikan untuk bayar pengeluaran rutin lainnya yang sifatnya belum bisa dibayar langsung seperti makan, transport, bensin. Ingat Duit ini jangan kamu pakai untuk pengeluaran Fluktuatif.
  • Setelah gajian, Prioritas kedua adalah langsung transfer uang kamu ke Reksadana yang sudah kamu pilih untuk keperluan target tabungan diatas tadi
  • Sisanya untuk pengeluaran yang fluktiatif.

6. Cek dan Sesuaikan

  • Setiap bulan, coba bandingin pendapatan dan pengeluaran yang sebenarnya
  • Cari tahu di mana kamu bisa hemat atau kurangi pengeluaran.
  • Kalau ada perubahan di pendapatan atau pengeluaran, sesuaikan rencana keuanganmu.

7. Pake Alat Bantu

  • Manfaatin aplikasi keuangan atau software buat bantu pantau pengeluaran dan bikin rencana keuangan.
  • Beberapa aplikasi juga bisa kasih saran biar keuangan kamu lebih teratur.

    8. Aktif cari info info atau tanya temen yang jago bidang nabung

    • Pelajari tentang investasi, tabungan, dan cara atur risiko.

    9. Konsisten

    • Yang penting, konsisten. Lakukan update rutin dan patuhi rencana keuanganmu.

    Dengan langkah-langkah ini, kamu bisa bikin rencana keuangan bulanan yang jelas dan teratur. Ingat, kebiasaan baik dalam atur keuangan bakal bermanfaat buat kamu jangka panjang.

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *